Jayapura, MADU – Upaya pencarian pilot pesawat Susi Air berkebangsaan Selandia Baru, Philip Mark Mehrtens yang disandera kelompok Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat (TPNPB) pimpinan Egianus Kogoya memasuki hari kedelapan. Kepala Kepolisian Daerah Papua, Irjen Mathius Fakhiri menyatakan TNI/Polri telah mengirim tim negosiasi untuk menemui kelompok TPNPB yang dipimpin Egianus Kogoya.
Fakhiri menyatakan tim negosiasi itu terdiri dari masyarakat asli dan beberapa tokoh berpengaruh di Kabupaten Nduga. Menurutnya, tim negosiasi itu sudah berjalan kaki menuju lokasi disanderanya pilot Susi Air.
“Kasih kami waktu. Tim ini ke sana jalan kaki, dan makan waktu satu hingga dua hari, harus menyeberangi sungai dan melewati topografi yang sulit. Kita doakan mereka bisa tiba dengan selamat,” ujar Fakhiri melalui keterangan pers tertulis yang diterima Jubi di Kota Jayapura, Selasa (14/2/2023).
Fakhiri berharap komunikasi bisa segera dibangun antara tim negosiasi dengan kelompok Egianus, sehingga Philip Mark Mehrtens bisa segera dibebaskan. “Apabila dalam dialog nanti ada permintaan dari kelompok Egianus, Pemerintah Kabupaten Nduga yang menjawabnya. Kami harap Egianus dan kelompoknya bisa segera menyerahkan Kapten Philips dalam keadaan sehat,” ujarnya.
Fakhiri berharap pelibatan Pemerintah Kabupaten Nduga dalam pencarian keberadaan Philip Mark Mehrtens akan segera membuahkan hasil. “Kami minta tolong kepada Bupati Nduga dan masyarakatnya, karena mereka yang paling kenal daerah Nduga. Mereka siap bantu, dan ada juga anggota dewan yang ikut dalam tim untuk bernegosiasi dengan kelompok tersebut,” kata Fakhiri.
Pada Selasa, Juru Bicara TPNPB, Sebby Sambom merilis foto dan video pembakaran pesawat Susi Air. Sambom juga merilis video yang menunjukkan Philip Mark Mehrtens bersama pimpinan TPNPB Ndugama, Egianus Kogoya. “TPNPB-OPM Komando Nasional umumkan resmi foto dan video bersama pilot New Zealand (NZ), dan Pilot asal NZ baik dan sehat,” dalam rilis yang diterima Jubi Sebby Sambom. (*)
Sumber : Jubi.co.id
0 Komentar